Be with You: Almarhum Ibu Mendatangiku Saat Hujan Deras Turun

Be with You

Be with You atau Jigeum Mannareo Gamnida adalah film Korea Selatan karya sineas Lee Jang Hoon yang dikeluarkan 2 tahun lampau. Jenis film ini drama romantis dengan semburat fantasi.

Narasi Be with You mengambil sumber dari novel berjudul bikinan Takuji Ichikawa dari Jepang. Novel ini sudah diangkat ke layar-lebar versus Jepang oleh Nobuhiro Pacar. Dikeluarkan pada 2004, film ini mengantongi keuntungan kotor 46,6 juta dolar AS.

Be with You karya Nobuhiro Pacar dipandang sukses menyetuh sanubari pemirsa. Penuturannya rapi, contoh musiknya membuat situasi. Lantas bagaimana dengan Be with You versus Korea Selatan?

Be with You diawali dengan dongeng Negeri Awan. Disana ada penguin betina memantau anaknya yang berkembang di dunia. Air mata kangen yang menetes dari balik awan menjelma rintik hujan, jatuh ke bumi.

Saat musim hujan datang serta kereta awan melawat bumi, penguin menumpang untuk mengunjungi anaknya. Tatap muka penguin serta buah kesayangan berjalan haru. Dongeng ini ada pada buku pemberian Soo A (Son Ye Jin) untuk putranya Ji Ho (Kim Ji Hwan). Soo A wafat serta dikubur.

Kepergiannya mendukakan suami, Woo Jin (So Ji Sub) serta Ji Ho. Beberapa waktu sesudah kepergian Soo A, Ji Ho yakini ibunya akan pulang ke rumah bersama-sama hadirnya musim hujan. Saat musim hujan datang, Ji Ho serta Woo Jin telusuri terowongan kereta api.

Kedua-duanya lihat wanita meringkuk di pinggir rel. Woo Jin syok merasakan wanita itu ialah Soo A. Ji Ho girang bukan kepalang. Teman dekat Woo Jin, Hong Goo (Ko Chang Seok) awalnya tidak yakin. Dia memandang Woo Jing tidak berhasil move on.

Drama cinta berlatar keluarga ini tidak lalu berasa instant. Diawalnya, Be with You menggempur benteng pertahanan pemirsa dengan adegan perkabungan. Membentak pada menit awal serta berkesan mendadak, Lee Jang Hoon lantas ajak pemirsa berkelana dengan mesin waktu.

Semua terjelaskan dari kenapa tokoh penting benar-benar terpukul, bagaimana dia mengenal dengan mendiang istri, serta kenapa cinta kedua-duanya demikian kuat. Jatuh cinta di tangan novelis Jepang tidak segampang mengucap, “Saya cinta kamu. Titik.”

Manfaatkan beberapa ornament serta peristiwa yang dekat sama hidup pemirsa, drama ini berasa dekat. Dari pulpen, buku tahunan perpisahan sekolah, peristiwa dansa, sampai berenang.

Cinta dibuat dari ritual simpel seperti mencium photo istri setiap akan keluar dari rumah, masak telur ceplok, serta main kartu. Hal remeh, simpel, tetapi mengena. Ditambah lagi, sinematografer Cho Si Yun tidak ekspos ketrampilan. Mata camera fokus pada gestur serta hubungan antartokoh.

Disana kita lihat kedalaman narasi. Ekspresi wajah serta gerakan mereka sangat mungkin kita mengukur berapa dalam cinta serta kehilangan. Sekekali kita lihat beberapa gambar seindah puisi. Contohnya, gambar Ji Ho serta ayahnya telusuri rel kereta api yang diambil di atas.

Payung yang dibawa Woo Jin seakan bergerak sendiri. Atau peristiwa Woo Jin naik sepeda dengan putranya telusuri jalan setapak yang bersisian dengan sungai serta bukit. Atau sesederhana air hujan yang telusuri kaca jendela. Sensasi sejuknya sampai ke mata turun ke hati.

Empat puluh menit paling akhir film ini ialah verifikasi berkaitan apakah yang sebetulnya berlangsung dari “faksi musuh.” Verifikasi ini penting untuk lihat cerita cinta ini bertambah utuh serta jelas. Sisi ini buat jantung berhembus.

Perpisahan membuat anak manusia mengetahui berapa dalam cinta mereka tergali. Pada 40 menit paling akhir juga pemirsa dibawa merasai begitu cinta serta keikhlasan sebetulnya dekat. Cuma manusia malas dekatkan kedua-duanya.

Untuk satu drama, Be with You cukup kepanjangan. Beberapa ciri-ciri simpatisan film ini tidak mendapatkan ujung ceritanya. Ini berasa benar sebab jumlah tokoh yang gerakkan cerita ini sedikit.

Meskipun begitu, Be with You benar-benar intim, emosional, sekaligus juga bertuah. Melihat film ini sendirian buat mewek sebab baper. Akhir cerita ini membuat kita sadar jika beberapa orang memang tiba serta pergi. Cinta yang disiram serta dijagai, tinggal di hati.

Bila Anda punyai waktu luang sebaiknya lihat versus Jepang atau baca novelnya. Film ini tidak tampil di bioskop Indonesia. Mengingat, pagebluk Covid-19 belum bisa ditangani. Anda dapat melihat Be with You di aplikasi KlikFilm atau berkunjung ke situs resminya yang kerja sama juga dengan TvN.

Pemain: So Ji Sub, Son Ye Jin, Kim Ji Hwan, Ko Chang Seok, Lee Joon Hyuk, Lee You Jin, Kim Hyun Soo

Produser: Yang Soo Jung, Kim Jae Joong

Sutradara: Lee Jang Hoon

Penulis: Kang Su Jin, Lee Jang Hoon

Produksi: Movie Rock, Lotte Pertunjukan

Waktu: 131 menit